Kartu Grafis (Graphic Card) atau banyak orang menyebut dengan VGA (Video Graphic Array) merupakan salah satu hardware pada sistem komputer yang berfungsi untuk menangani banyak sekali pemrosesan komputasi yang berafiliasi dengan display atau tampilan. Sebenarnya sebutan VGA untuk kartu grafis kurang sempurna alasannya yaitu VGA sendiri merujuk pada standar kualitas atau resolusi display yaitu 640×480 pixel dan juga merujuk pada jenis konektor display bukan pada hardware. Tapi hal tersebut tidak perlu dipermasalahkan, hanya penyebutannya saja, istilah VGA yang dipakai disini juga berarti Kartu grafis.
Seperti hardware lain, kartu grafis juga memerlukan perawatan. Setelah dipakai beberapa waktu, sangat besar kemungkinan terjadi penurunan kinerja atau performa grafis. Kerusakan juga tentu mengakibatkan VGA menurun kinerjanya atau bahkan mati dan tidak bisa digunakan.
Tanda-tanda yang paling gampang diamati kalau VGA sudah mengalami penurunan kinerja yaitu temperatur yang tidak stabil dan sering berada diatas temperatur biasa atau lebih panas dari biasanya. Jika hal ini dibiarkan, sanggup mengakibatkan terjadinya panas berlebih atau overheat yang sanggup merusak dan mematikan fungsi grafis bahkan menjadi penyebab utama sistem kamputer mnjadi error.
Jika terjadi penurunan performa VGA, ada baiknya pengguna terlebih dahulu mencari sumber permasalahan dan mencari cara penanganannya sehingga VGA usang sanggup bekerja menyerupai baru. Berikut beberapa cara penanganan untuk menciptakan kartu grafis atau VGA usang bekerja menyerupai baru.
Menjual VGA Lama dan Membeli Baru
Cara ini merupakan cara yang paling gampang dilakukan namun memerlukan dana ekstra. Dengan mendapat VGA yang gres tentu pencalaman grafis pada komputer akan menjadi lebih baik. Untuk menjual kartu grafis usang juga tidak sulit, cukup buka saja penawaran di market place atau lembaga jual-beli online yang banyak tersedia. Setelah terjual dan mendapat dana ekstra, sanggup membeli kartu grafis yang baru.
Alternatif lainnya sesudah mendapat dana ekstra yaitu dengan membeli VGA bekas yang masih bekerja dengan baik namun dengan spesifikasi lebih tinggi. Dengan cara ini maka performa grafis komputer bukan hanya menjadi kembali baik, namun juga akan mengalami peningkatan yang signifikan. di market place dan lembaga jual-beli banyak sekali pengguna yang menunjukkan VGA bekas dengan harga terjangkau dan bervariasi spesifikasinya, dari kelas low-end sampai high-end juga tersedia.
Membersihkan VGA dari Kotoran
Kebersihan sebuah hardware dan perangkat pada sebuah sistem komputer juga mempengaruhi performa atau kinerja dari hardware tersebut. Kartugrafis yang sudah usang biasanya kurang diperhatikan kebersihannya sehingga banyak kotoran yang melekat pada VGA, terutama debu.
Pada VGA, komponen yang paling gampang kotor yaitu Fan atau kipas pendingin, padahal kipas pendingin ini sangat berperan dalam menjaga kestabilan temperatur dan menjaga semoga tidak terjadu overheat (panas berlebih). Jika kipas kotor maka akan menghambat laju kipas yang menciptakan hembusan udara untuk menghilangkan panas berkurang. Hal ini menjadikan VGA sagat rentan terjadi overheat.
Untuk membersihkan VGA, lepaskan dulu kartu grafis tersebut dari slot-nya. Gunakan tissue, kapas atau kain yang lembut untuk membersihkan dari kotoran. Jika terdapat kotoran yang sulit hilang, gunakan sedikit alkohol yang dibasahkan pada pembersih lalu di-lap pada kepingan yang kotor secara perlahan.
Kehati-hatian dalam proses pencucian juga sangat penting untuk diperhatikan mengingat kartu grafis terdapat komponen elektrik yang sensitif dan gampang rusak. Meskipun tidak memberi peningkatan performa yang berarti pada VGA, namun dengan pencucian yang rutin sanggup mencegah overheat dan menciptakan infinit dan usia VGA lebih lama.
Memperbaiki Komponen yang Rusak
Untuk memperbaiki komponen yang rusak diharapkan pengetahuan lebih mengenai elektronik dan komputer. Namun kalau hanya kerusakan minor atau kecil tentu masih sanggup diperbaiki oleh pengguna. Pin pada konektor power yang bengkok misalnya, masih sanggup diluruskan dengan hati-hati, kalau pin dibiarkan bengkok bisa jadi suplai listrik ke VGA wenjadi terputus. Begitu pula dengan kerusakan minor lain, kalau dibiarkan bisa jadi malah menciptakan komponen lain menjadi rusak.
Membongkar, Merangkai, Mengganti Komponen VGA
Membongkar kartu grafis bertujuan untuk membersihkan komponen lebih detail, terutama pada kepingan GPU atau prosesor VGA itu sendiri. Jika membongkar kepingan ini, bersihkan juga thermal paste yang usang dan gantikan dengan thermal paste yang baru.
Jika terdapat komponen yang rusak, sanggup dilakukan penggantian, namun hal ini cukup sulit dilakukan mengingat sangat jarang ada toko yang menjual spare part kartu grafis. Jika terjadi kerusakan biasanya harus dibawa dan diperbaiki oleh produsen kartu grafis tersebut alasannya yaitu banyak komponen yang memang hanya diproduksi oleh produsen. Namun hal ini sanggup diakali dengan mengambil dari komponen VGA lain yang brand dan tipenya persis sama. Sangat tidak dianjurkan mengganti kepingan yang vital menyerupai GPU, gantilah kepingan yang memungkinkan menyerupai fan atau heatsink.
Update Driver
Layaknya driver hardware lain, driver VGA juga biasanya terus diupdate. Update driver ini sangat bermanfaat untuk mengatur kinerja kartu grafis. Driver yang terbaru sanggup menciptakan VGA bekerja lebih efektif dan optimal bahkan bisa juga ditambahkan proteksi atau peningkatan kemampuan grafisnya.
Flash BIOS atau Firmware VGA
Kartu grafis jenis terbaru sudah mempunyai chip yang sangat berilmu sehingga dilengkapi BIOS atau Firmware untuk menyempurnakan kemampuannya layaknya sebuah komputer. Flashing BIOS atau Firmware pada VGA harus dilakukan secara hati hati dengan mekanisme yang benar alasannya yaitu kalau salah, justru menciptakan kartu grafis tidak bisa digunakan. Produsen biasanya menyediakan update untuk BIOS dan Firmware beserta cara Flashing yang benar di website proteksi produk mereka. BIOS dan Firmware sangat mempunyai kegunaan untuk menciptakan VGA tetap update serta bisa meningkatkan kemampuan grafis VGA tersebut.
Hal yang paling penting dalam restorasi atau pengembalian kemampuan kartu grafis yaitu managemen temperatur. Kestabilan temperatur sangat diharapkan alasannya yaitu VGA usang lebih rentan terhadap overheat. Jika kartu grafis tidak mengalami kerusakan, seharusnya dengan melaksanakan pencucian dengan baik dan benar terutama pada kepingan kipas sudah cukup untuk mengembalikan kestabilan temperatur menyerupai sedia kala.
Jika pengguna merupakan seorang gamer atau pengguna software-software grafis, maka pengetahuan terhadap perawatan dan pemanfaatan Kartu grafis sangat diperlukan. Ini sangat penting alasannya yaitu harga VGA dengan spesifikasi yang cukup atau kelas menengah sudah cukup mahal ketika ini. Jika pengguna tidak bisa merawat dan mengoptimalkan dengan baik, bisa jadi hanya alasannya yaitu kerusakan minor saja pengguna malah eksklusif membeli kartu grafis gres dimana sangat tidak diperlukan.
