Sunday, August 19, 2018

√ Pentingnya Berguru Bahasa Inggris Berdasarkan Para Ahli

Terdapat sangat banyak bahasa yang dipakai untuk berkomunikasi, kira-kira terdapat 7000 bahasa di dunia. Lalu, bagaimana kita bisa berkomunikasi dengan seseorang di negara lain? Apakah kita harus bisa menguasai sekitar 7000 bahasa semoga sanggup berkomunikasi? Tentu saja tidak. Kita tidak harus menguasai seluruh bahasa, yang terpenting yaitu kita bisa berbahasa Inggris, mengapa?


Karena bahasa Inggris yaitu bahasa yang dipatenkan menjadi bahasa internasional dimana setiap seseorang di seluruh penggalan dunia sanggup berkomunikasi dengan seseorang yang mempunyai bahasa yang berbeda dengan memakai bahasa Inggris. Manfaat menulis dalam bahasa Inggris juga sangat penting mengingat di kala teknologi ini kemampuan tersebut diperlukan untuk bisa berkomunikasi secara digital menyerupai halnya melalui internet, bahkan di dunia profesional sekalipun. Selain itu, untuk Anda para mahasiswa, cara berguru bahasa Inggris untuk kuliah di luar negeri juga perlu dipahami untuk memperoleh kesempatan menimba ilmu di negeri orang, yang pada umumnya juga memakai bahasa Inggris sebagai salah satu bahasa utama.


Dari klarifikasi singkat tersebut, kita sanggup bayangkan sesungguhnya bahasa Inggris menyerupai sebuah jembatan yang sanggup menghubungkan seseorang dengan seseorang, atau seseorang dengan kelompok, ataupun kelompok dengan kelompok dengan satu bahasa untuk berkomunikasi. Maka dari itu, bahasa Inggris penting untuk diketahui dan dipelajari. Ada beberapa pendapat dari para hebat mengenai pentingnya bahasa Inggris;



  • Rita Mae Brwon


Rita Mae Brwon yaitu seorang aktifis dan penulis asal Amerika menyampaikan bahwasanya;


“Language is the road map of a culture. It tells you where its people come from and where they are going”


Arti: “Bahasa yaitu peta jalan dari suatu budaya. Bahasa memberi tahu Anda dari mana orang-orang tiba dan ke mana mereka pergi”


Dari pernyataan Rita Mae Brwon di atas, kita sanggup menyimpulkan sesungguhnya bahasa yaitu suatu identitas suatu masyarakat. Dari bahasa yang diutarakan suatu masyarakat, kita sanggup mengetahui asal mereka dari mana. Misalnya, saat orang Jepang berbicara bahasa Jepang, orang yang mendengarnya mengetahui sesungguhnya orang tersebut berasal dari negara Jepang. Tidak hanya itu saja, ada beberapa orang Jepang yang berbicara bahasa Inggris terlihat sesungguhnya beliau berasal dari negara Jepang dikarenakan ada aksen/ logat yang terlihat saat beliau berbicara, atau ucapan dan tatanan bahasa Inggris yang salah yang menyampaikan sesungguhnya beliau bukan native speaker. Ketika seseorang salah menggunakkan bahasa Inggris, terkadang lawan bicara tidak mengerti apa yang kita utarakan. Ada kalanya, Anda juga harus bisa memahami perbedaan bahasa Inggris British dan bahasa Inggris Amerika semoga tidak galau jikalau menemui perbedaan tersebut. Maka dari itu, pentingnya berguru bahasa Inggris dalam kehidupan kita sangat bermanfaat.









  • Johann Wolfgang Von Goethe


Johann Wolfgang Von Goethe yaitu sastrawan Jerman. Ia menyampaikan bahwasanya, mereka yang tidak tahu apapun perihal bahasa asing, sama saja dengan tidak mengenal bahasanya sendiri.


Maksud dari pernyataan Johann Wolfgang Von Goethe adalah, setiap insan di penggalan bumi mempunyai bahasa yang berbeda-beda. Walaupun begitu banyak bahasa yang ada, kita harus mengetahui bahasa yang ada di dunia, setidaknya satu bahasa absurd dikarenakan semua insan berada dalam satu daerah tinggal yaitu bumi. Maka dari itu, kita harus mengetahui bahasa absurd menyerupai bahasa Inggris yang mana bahasa Inggris yaitu bahasa absurd yang dipatenkan menjadi bahasa Internasional sehingga kita sanggup berkomunikasi dengan siapapun di penggalan bumi ini.



  • Frank Smith


Frank Smith yaitu seorang psikolinguistik kontemporer. Ia pernah menyampaikan mengenai pentingnya cara berbicara bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari. Ia menyampaikan bahwasanya, satu bahasa menyampaikan anda pada satu koridor kehidupan. Dua bahasa menyampaikan anda jalan menuju semua koridor.


Maksud dari pernyataan Frank Smith adalah; saat kita mempunyai bahasa lain selain bahasa ibu kita, maka besar kemungkinan kita mempunyai peluang lain yang mana peluang tersebut sanggup berupa kekerabatan ataupun finansial. Misalnya, seorang presiden yang menguasai bahasa Inggris mencoba untuk berdiskusi untuk menjalin kolaborasi dengan negara lain dengan meggunakan bahasa Inggris sehingga apa yang diutarakannya lebih dipahami oleh kedua belah pihak.



  • Charlemagne


Charlemagne yaitu seorang raja kaum Frank atau bisa disebut sebagai kaisar Romawi. Ia menyampaikan bahwasanya, mempelajari bahasa absurd sama halnya dengan memilik jiwa kedua.


Maksud dari pernyataan dari Charlemage adalah, saat seseorang mempelajari bahasa gres maka secara tidak pribadi beliau juga mempelajari budayanya. Mengapa demikian?. Untuk lebih jelasnya, penulis akan memberi contoh. Misalnya, seseorang yang berasal dari Indonesia mempelajari bahasa Inggris, maka secara tidak pribadi beliau mempelajari budaya Inggris menyerupai cara mengutarakan ajakan atau proposal yang baik dan sopan, cara bersikap, kata-kata yang tidak pantas di negara tersebut, dan lain sebagainya yang lama-kelamaan terserap dalam jiwa sampai Ia bersikap atau berperilaku menyerupai bangsa tersebut.









  • Nelson Mandela


Nelson Mandela yaitu seorang revolusioner anthiapartheid dan politisi Afrika Selatan yang pernah menjabat menjadi presiden di Afrika Selatan pada tahun 1994 sampai 1999. Ia pernah menyampaikan mengenai pentingnya bahasa Inggris;


“If you talk to a man in a language he understands, that goes to his head. If you talk to him in his own language, that goes to his heart.”


Arti: “Jika Anda berbicara dengan seorang lelaki dalam suatu bahasa yang Ia pahami, maka hal itu mengarah pada kepalanya. Jika Anda berbicara kepada Ia dalam bahasanya sendiri, maka hal itu akan masuk ke dalam hatinya.”


Ketika seseorang mengetahui bahasa yang dimengerti orang lain, maka lebih baiknya memakai bahasa yang dimengerti oleh orang lain semoga apa yang kita utarakan lebih dimengerti dan menjalin korelasi pertemanan yang lebih baik. Misalnya, mahasiswa-mahasiswa di suatu universitas di Indonesia yang mempunyai bermacam-macam bahasa; mahasiswa asal Bandung mempunyai bahasanya sendiri yaitu bahasa Sunda, dan mahasiswa asal Yogyakarta mempunyai bahasa sendiri yaitu bahasa Jawa.


Ketika mereka berkomunikasi lebih baiknya memakai bahasa ibu mereka “bahasa Indonesia” semoga lebih terjalin korelasi pertemanan atau persahabatan. Sama halnya dengan bahasa Inggris, saat Anda berbicara dengan seseorang dari negara lain yang mempunyai bahasa yang berbeda, maka lebih baik memakai bahasa Inggris semoga lebih dimengerti dan terjalin komunikasi lebih baik dan lancar. Ya, Anda harus cermat dalam memahami cara gampang berguru bahasa Inggris, cara berguru speaking bahasa Inggris secara otodidak, cara berguru listening bahasa Inggris, dan cara berguru speaking yang menyenangkan untuk mendukung penerapan pentingnya berguru bahasa Inggris berdasarkan para ahli.



Sumber https://azbahasainggris.com