Saturday, May 5, 2018

√ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) Dan Misalnya Terlengkap!

Cara Menulis Catatan Kaki / Footnote – Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku, web / internet, majalah, surat kabar, jurnal, dll. sebaiknya mencantumkan catatan kaki / footnote.


Kenapa? Karena catatan kaki / footnote sanggup merapikan karya tulis kita. Iya, alasannya kita tidak perlu menulis sumber, periwayat, atau klarifikasi eksklusif di tubuh tulisan, melainkan dengan memberi tanda menyerupai [1], [2], dst. Yang kemudian dijelaskan di cuilan terakhir tulisan.


Catatan kaki / footnote juga sanggup menambah kevalidan karya tulisa kita, apalagi jikalau sedang menulis skripsi, tesis, atau bahkan cuma makalah sekalipun.


Meski demikian, masih banyak dari kita yang belum paham bagaimana cara menulis catatan kaki / footnote yang baik dan benar. Untuk itulah artikel ini dibentuk dengan maksud menawarkan contoh-contoh dan sistematika penulisannya.





Ketentuan Penulisan Catatan Kaki / Footnote




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
pinterest.com

Sebelum ke cuilan contoh-contohnya, ada beberapa hal yang mesti diperhatikan jikalau kita ingin menulis catatan kaki. Sebagai berikut:



  1. Nomor penanda catatan kaki / footnote agak diangkat sedikit ke atas, menyerupai penulisan kuadrat, tetapi tidak hingga satu spasi. Ukuran penandanya juga sedikit lebih kecil. Contohnya menyerupai ini[1]

  2. Nama pengarang yang dijadikan catatan kaki / footnote ditulis sesuai dengan urutan nama aslinya. Pangkat atau gelar menyerupai Ir., Prof., Dr., tidak perlu dicantumkan.

  3. Judul buku rujukan yang dijadikan catatan kaki dicetak miring (bila ditulis dengan MS WORD) atau digaris bawahi jikalau diketik dengan mesin tik.

  4. Jika majalah, surat kabar, atau buku ditulis oleh dua orang atau tiga, nama mereka dicantumkan semua.

  5. Jika lebih dari tiga orang, maka yang ditulis hanya nama pengarang pertama, kemudian diikuti oleh dkk. atau et al.

  6. Jika sumber rujukan dari internet, catatan kaki / footnote yang ditulis harus (ada di pola di bawah)




Cara Menulis dan Contoh Footnote (Catatan Kaki) dari Buku




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
pixabay.com

Pertama yaitu cara menulis footnote yang referensinya berasal dari buku, perhatikan partikel-partikel yang harus ada di dalam catatan kaki semoga sesuai dengan ketentuan.



Format Penulisan Footnote #1:


1Nama Pengarang, Judul Buku (Kota Penerbit: Nama Penerbit, Tahun Terbit), hlm. Nomor Halaman.


Format Penulisan Footnote #2:


1Nama Pengarang, Judul Buku, Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Terbit, hlm. Nomor halaman.



Contoh Footnote dari Buku:


Satu Pengarang

1Muhamad Mulkan Fauzi, Muslim Harus Kaya! (Tasikmalaya: SBH Publishing, 2016), hlm. 7.


2Muhamad Mulkan Fauzi, Islam is Never Flat, SBH Publishing, Tasikmalaya, 2015, hlm. 31.



Dua Pengarang

1Muhamad Mulkan Fauzi dan Hasanudin, Kado Buat Rakyat (Tasikmalaya: Peduli Media, 2015), hlm. 295.


2Muhamad Mulkan Fauzi dan Hasanudin, Mahasiswa di Ujung Penantian, Jones Publishing, Tasikmalaya, 2015, hlm. 51.



Tiga Pengarang atau Lebih

1Muhamad Mulkan Fauzi dkk., Jomblo Berdasi (Tasikmalaya: Lingkar Pena, 2014), hlm. 15





Cara Menulis dan Contoh Footnote (Catatan Kaki) dari Internet / Web




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
fos.cmb.ac.lk

Kedua, catatan kaki yang referensinya diambil dari internet. Sebab sampaumur ini internet menjadi gudang ilmu lain yang dihentikan dikesampingkan, selain itu internet memudahkan dalam pencarian rujukan yang sesuai dengan kebutuhan.


Berikut yaitu format penulisan dan pola catatan kaki dari web / internet.



Format Penulisan Footnote dari Internet:


1Nama Penulis, “Judul Tulisan”, diakses dari URL / Alamat Web, pada tanggal …, pukul …



Contoh Footnote dari Internet:


Catatan Kaki dari Internet

1Muhamad Mulkan Fauzi, “Sintesa, Pesantren Paling Modern Kuadrat”, diakses dari http://satriabajahitam.com/pondok-pesantren-modern-sintesa/, pada tanggal 20 Desember 2016 pukul 10.27.





Cara Menulis dan Contoh Footnote (Catatan Kaki) dari Majalah




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
pexels.com

Ketiga, yaitu menulis catatan kaki yang sumber referensinya berasal dari majalah. Berikut yaitu format dan contoh-contoh penulisannya yang baik dan benar.



Format Penulisan Footnote dari Majalah:


1Nama Penulis, “Judul Artikel” Nama Majalah, Edisi, hlm. Nomor Halaman.



Contoh Footnote dari Majalah:


Catatan Kaki dari Majalah

1Muhamad Mulkan Fauzi, “Pemuda Islam Pilar Kebangkitan” El-Fata, Edisi XIV, April 2016, hlm. 12.





Cara Menulis dan Contoh Footnote (Catatan Kaki) dari Surat Kabar




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
today.com

Keempat, yakni menulis catatan kaki / footnote yang referensinya diambil dari surat kabar atau koran. Begini format penulisan dan pola yang biasa digunakan.



Format Penulisan Footnote dari Surat Kabar:


1Nama Surat Kabar, Tanggal Terbitan, hlm. Nomor Halaman.



Contoh Footnote dari Surat Kabar:


Catatan Kaki dari Surat Kabar

1Republika, 20 Desember 2016, hlm. 7.





Singkatan dalam Footnote / Catatan Kaki




 Dalam sebuah karya tulis baik ilmiah atau non ilmiah yang mengandung rujukan dari buku √ Cara Menulis Catatan Kaki (Footnote) dan Contohnya TERLENGKAP!
ferdiandonthavelastname.wordpress.com

Dalam beberapa kesempatan, niscaya kita pernah menemukan kata atau singkatan yang kurang dimengerti di dalam footnote menyerupai ibid, op.cit, atau loc.cit. Hal tersebut bekerjsama punya tujuannya masing-masing. Inilah fungsi singkatan dalam penulisan footnote.



  1. ibid, yaitu kependekan dari ibidem yang memiliki arti  ‘di daerah yang sama dan belum diselingi dengan kutipan lain.’ 

  2. op.cit, yaitu singkatan dari opera citato yang artinya  ‘dalam karangan yang telah disebut dan diselingi dengan sumber lain.’ 

  3. loc.cit, yaitu kependekan dari loco citato yang artinya  ‘di daerah yang telah disebut.’  Loc.cit difungsikan jikalau kita merujuk ke halaman yang sama dari suatu sumber yang telah disebutkan.


Contoh Penggunaan ibid, op.cit, dan loc.cit dalam Footnote / Catatan Kaki


Penggunaan Singkatan dalam Catatan Kaki

1Muhamad Mulkan Fauzi, Menulis Novel itu Mudah?, Sukses Pustaka Utama, Bandung, 2014, hlm. 9.


2ibid., hlm 30 (berarti dikutip dari buku yang sama dengan sumber di atasnya)


3Hasanudin, Yuk Berimajinasi!, Bersinar Pustaka, Depok, 2016, hlm 40.


4Andi Sofyan dan Agung Prasetya, Kapan Lagi Bersastra, Pena Publishing, Bandung, hlm. 23.


5Muhamad Mulkan Fauzi, op.cit hlm. 25. (buku yang sudah disebutkan di atas).


6Hasanudin, loc.cit. (berarti di buku dan halaman yang sama menyerupai yang sudah disebutkan di atas, yakni halaman 40).


7Andi Sofyan dan Agung Prasetya, loc.cit. (di buku dan halaman sama dengan sumber di atas, yakni halaman 23).





Demikian sekelumit hal wacana cara menulis catatan kaki / footnote beserta pola dan singkatan yang sering dipakai di dalamnya.


Semoga bermanfaat.



Sumber https://satriabajahitam.com