Monday, April 2, 2018

√ Ciri-Ciri Dan Prinsip Alat Permainan Edukatif Ape



Untuk sanggup melihat dan memahami secara lebih mendalam mengenai apakah suatu alat permainan sanggup dikategorikan sebagai alat permainan edukatif untuk anak Taman Kanak-kanak atau tidak, terdapat beberapa ciri yang harus dipenuhinya yaitu:


  1. Alat permainan tersebut ditujukan untuk anak PAUD

  2. Difungsikan untuk menyebarkan aneka macam perkembangan anak PAUD

  3. Dapat  digunakan  dengan  berbagai  cara,  bentuk,  dan  untuk  bermacam  tujuan  aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna

  4. Aman atau tidak berbahaya bagi anak

  5. Dirancang untuk mendorong aktifitas dan kreatifitas anak

  6. Bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan

  7. Mengandung nilai pendidikan



Menurut Badru Zaman, dkk (2007: 63) alat permainan sanggup dikategorikan sebagai alat permainan edukatif untuk anak Taman Kanak-kanak kalau memenuhi ciri-ciri sebagai berikut:


  1. Ditujukan untuk anak usia TK.

  2. Berfungsi menyebarkan aspek-aspek perkembangan anak TK.

  3. Dapat dipakai dengan aneka macam cara, bentuk dan untuk bermacam tujuan aspek pengembangan atau bermanfaat multiguna.

  4. Aman bagi anak.

  5. Dirancang untuk mendorong kegiatan dan kreativitas.

  6. Bersifat konstruktif atau ada sesuatu yang dihasilkan.



Berdasarkan ciri-ciri dan prinsip APE maka sanggup disimpulkan bahwa APE merupakan alat permainan edukatif yang dirancang dan dipakai untuk belum dewasa usia Taman Kanak-kanak semoga belum dewasa sanggup bermain dan mencar ilmu dengan alat-alat permainan tersebut sehingga terjadi peningkatan aspek-aspek perkembangan anak TK.


Sedangkan secara prinsipnya APE mencakup :



  1. Mengaktifkan alat indra secara kombinasi sehingga sanggup meningkatkan daya serap dan daya ingat anak didik.

  2. Mengandung kesesuaian dengan kenutuhan aspek perkembangan kemampuan dan usia anak didik sehingga tercapai indikator kemampuan yang harus dimiliki anak.

  3. Memiliki fasilitas dalam penggunaannya bagi anak sehingga lebih gampang terjadi interaksi dan memperkuat tingkat pemahamannya dan daya ingat anak.

  4. Membangkitkan minat sehingga mendorong anak untuk memainkannya.

  5. Memiliki nilai guna sehingga besar keuntungannya bagi anak.

  6. Bersifat efisien dan efektif sehingga gampang dan murah dalam pengadaan dan penggunaannya.




Sumber https://www.asikbelajar.com