Friday, June 8, 2018

√ Cara Pengoptimalan Fitur/Plugin Import Wordpress Dengan Tujuan Untuk Melaksanakan Restore Konten

Fitur Eksport pada blog WordPress akan jadi sangat tidak mempunyai kegunaan tanpa fitur pasangannya yaitu fitur Import. Keduanya saling melengkapi. Pada platform blog manapun tampaknya kedua fitur ini selalu disediakan alasannya yaitu pentingnya dan kegunaannya yang cukup vital. Dan juga fiturnyapun disediakan secara gratis.


Jika Eksport pada blog WordPress berfungsi untuk menciptakan file data backup, Fitur import ini yaitu kebalikannya. Yaitu mengembalikan data atau restore data atau konten pada blog. Backup dan restore ini sangat mempunyai kegunaan sekali saat mengalami kondisi yang tak diinginkan menyerupai hosting bermasalah, tidak dapat login, sampai terkena h4ck. Untuk itu baiknya backup dilakukan secara rutin dalam periode waktu tertentu tentunya untuk alasan keamanan.


Untuk yang mempunyai blog WordPress pada hosting terpisah fitur impor ini berupa pluginyang berjulukan “wp-importer” untuk menggunakannya harus menginstall plugin itu dahulu, berikut yaitu tahapan-tahapan dalam melaksanakan import atau restore konten blog:


1. Seperti biasa login ke dahboard blog.


2. Masuk ke sajian “Tools” kemudian “Import”.


Fitur Eksport pada blog WordPress akan jadi sangat tidak mempunyai kegunaan tanpa fitur pasangannya y √ Cara Pengoptimalan Fitur/Plugin Import WordPress dengan Tujuan untuk Melakukan Restore Konten


3. Pilih asal platform blog dari file export yang ingin di import. Jika asalnya dari blog dari platform WordPress, klik WordPress, bila asalnya dari Blogger, maka klik Blogger begitu sesuai dengan asal platformnya. Hal ini dibedakan alasannya yaitu ada perbedaan format database dari masing-masing platform blog.


Fitur Eksport pada blog WordPress akan jadi sangat tidak mempunyai kegunaan tanpa fitur pasangannya y √ Cara Pengoptimalan Fitur/Plugin Import WordPress dengan Tujuan untuk Melakukan Restore Konten


4. Untuk WordPress dengan hosting pribadi akan direkomendasikan untuk menginstall plugin “wp-importer” lakukan saja instalasi plugin tersebut dengan klik “install” kemudian pribadi aktifkan.


5. Kembali ke sajian “import”.


6. Klik “Browse” atau “telusuri” dan cari file backup atau hasil eksport sebelumnya.


Fitur Eksport pada blog WordPress akan jadi sangat tidak mempunyai kegunaan tanpa fitur pasangannya y √ Cara Pengoptimalan Fitur/Plugin Import WordPress dengan Tujuan untuk Melakukan Restore Konten


7. Klik “Upload file and import”


8. Tunggu sampai konten simpulan diimport semua.


Dengan adanya fitur import ini dapat juga memasukkan konten pada blog lain. Bahkan untuk cross-platformpun dapat dilakukan. File xml dapat disupport oleh platform blog manapun. Untuk pindah blog dengan mempertahankan konten juga dengan gampang dapat dilakukan. Platform Blog yang dapat dilakukan export-import cross-platform pada WordPress yaitu sebagai berikut:



  1. WordPress

  2. Blogger atau Blogspot

  3. Blogroll

  4. Live Journal

  5. TypePad

  6. Tumblr

  7. Senarai

  8. Posterous

  9. Splinder

  10. Yahoo! 360

  11. Israblog


Ekport-Import menjadi fitur yang sangat mempunyai kegunaan dalam management blog, yaitu managemen konten. Penggunaanya utamanya yaitu untuk backup atau penyimpanan konten blog.






Fitur Eksport pada blog WordPress akan jadi sangat tidak mempunyai kegunaan tanpa fitur pasangannya y √ Cara Pengoptimalan Fitur/Plugin Import WordPress dengan Tujuan untuk Melakukan Restore Konten

Related Posts:


Sumber aciknadzirah.blogspot.com