AsikBelajar.Com | Sebelum menulis artikel perihal sesuatu, biasanya saya melaksanakan googling dahulu untuk sebagai rujukan termasuk dalam menulis artikel ini. Artikel ini berafiliasi dengan negeri Polandia, maka googlinglah saya perihal negeri yang ternyata unik dan tentu saja mengasikan.
Yang Unik:
Menyebut Polandia berarti identik denngan warna bendera negara kita Indonesia yang “terbalik”. Dalam beberapa artikel yang saya baca, ternyata jika kita ke sana dijamin pengecap kita akan keseleo sebab urusan bahasa. Contoh: ‘Wojciech Szczesny’ hayo bisakah kalian membacanya? Dijamin niscaya pengecap eksklusif kram (heee).
Katanya (katanya sih) nama cewek Poland itu selalu diakhiri degan abjad “a”. Makara kalo kalian berjulukan Rince akan menjadi Rinca, nah kalo kalian berjulukan Nicole menjadi Nicola. Konon akhiran hurufa melambangkan feminisme bagi perempuan di Poland sana.
Nah, ada lagi perihal rambut. Jika orang-orang harus mengecat mahal rambutnya untuk mendapat warna rambut dark ash blonde, maka gadis-gadis Polandia sama sekali tak perlu melakukannya. Karena mereka semenjak lahir yaitu dark ash blonde. Hal ini tentu jadi keunggulan tersendiri yang menciptakan gadis Polandia makin manis dibandingkan gadis-gadis di negara lain.
Dan banyak lagi deh yang menarik dan unik bila kita mau mengenal Polandia.
Nah, kebetulan AsikBelajar.Com memiliki teman yang ada di Poladia. Dulunya sang gadis yaitu alumnus Universitas Indonesia Jakarta angkatan tahun 2014 dan pernah aktif di AIESEC sebagai Vice President of Finance, Governance and Legality. Gadis manis yang jago itu berjulukan Audia Ariantari. Sekarang Dia lagi aktif di bidang periklanan dari perusahaan mereka di optAd360 Polandia.
Inilah pengalaman seorang putri Indonesia yang kami rampung dalam bentuk wawancara hasil chat kami beberapa waktu lalu:
AsikBelajar.Com (ABC): “Wow, gres dari jalan-jalan nih mba?”
Audia Ariantari (AA): “Iya saya gres balik dari belanda abis dari program di universitas. Saya kepengen banget lanjut s2 disana hehehe….”
ABC: “..mba, dewasa di Indonesia suka dengan korea-korean..apakah dewasa Poland juga begitu?”
AA: “….jarang sih pak. mereka lebih ke inggris inggris an sih…kayak semisal kemarin royal family wedding waduh heboh banget disini…ngikutin gaya bajunya dan lain lain”
ABC: “jadi mereka lebih ke western-westernan gitu?”
AA: “..iya pak. Mereka juga update perihal amerika tapi ya ga terlalu tau banyak ttg Asia”
ABC: “ apa bedanya Jakarta dengan Polandia”
AA: “…pastinya beda dibagian macetnya sih hehehe. Disini segala public transportaion itu nyaman banget dan jarang macet. Ditambahkan lingkungannya sangat kondusif jadi ga perlu takut naik bus sebab ga ada copet hehehe”
ABC: “Oya mba, disana (Poland) tinggalnya gimana? Apa kaya ada orang renta angkat kaya sewaktu di AFS?”
AA: “..Kalau disini saya kawasan tinggalnya di apartment. Semuanya sudah disediakan dari optAd360. Makara saya tidak perlu bayar uang sewa apartment nya lagi…”
ABC: “Apa yang asik di sana berdasarkan mba…”
AA: “…Tergantung sih. Tentu banyak hal gres yang mengasikan yang saya alami di Polandia. Apalagi ‘hangout with the locals’ disini tuh seru banget. Mereka bener bener memperlakukan saya sebagai teman bersahabat mereka. Sangat amat welcoming. Tapi tetep kangen Indonesia, kangen pantainya hehehe. Kalau disini segalanya hambar apalagi udh masuk november waduh sampe minus suhunya. Pas banget kemarin sudah mulai turun salju.”
ABC: “Hmmm…gimana dengan cewek dan perjaka di sana…? apakah mba sudah punyak teman dekat”
AA: “….hahaha gimana ya. Semua org disini ganteng ganteng dan manis cantik. Saya sampe gundah kayak tiap ketika berasa ngeliat model lagi catwalk di jalanan. Mereka ramah ramah, ga cuma cowo cowonya. Mereka seneng banget sama orang orang Asia Tenggara soalnya mereka suka warna kulitnya dan matanya katanya sih eksotis hehehe…”
Inilah foto-foto kiriman mba Audia dari Polandia:
optAd International team dan Head of Technical team
(dari kiri ke kanan baris atas dari Argentina, Indonesia, Brazil, South Africa, Romania; baris tengah Mexico, South Africa; baris terdepan head of Technical team dari Polandia)
(dari kiri ke kanan baris atas dari Argentina, Indonesia, Brazil, South Africa, Romania; baris tengah Mexico, South Africa; baris terdepan head of Technical team dari Polandia)
Hala Stulecia (monument di bersahabat kantor)
Di dalam Tram
Sumber https://www.asikbelajar.com